Rupiah bertahan menguat pada perdagangan Selasa (23/7), dimana pergerakannya masih dipengaruhi ketidakpastian politik AS menjelang pilpres yang akan digelar November mendatang.
Seperti diketahui, Presiden Joe Biden menarik diri dari pencalonannya dan mendukung Wakil Presiden Kamala Harris.
Pergerakan rupiah juga dipengaruhi kehati-hatian pasar untuk mengantisipasi rapat/pertemuan bank sentral AS pekan depan.
Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup menguat tipis 6,50 poin atau 0,04% ke posisi Rp 16.213,5 per dolar AS.
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) gagal melanjutkan penguatan sehari sebelumnya, seiring aksi jual investor asing yang mencatatkan net sell senilai sekitar Rp 86,94 miliar di seluruh pasar.
IHSG turun 0,11% atau terpangkas 9,12 poin ke level 7.313,86 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Total volume transaksi di BEI hari ini mencapai 29,32 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 8,46 triliun. Sebanyak 308 saham melemah, 267 menguat dan 220 saham stagnan.
Top gainers LQ45:
- PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) 7,84%
- PT Bank Jago Tbk (ARTO) 5,86%
- PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) 3,36%
Top losers LQ45:
- PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) -2,56%
- PT Indosat Tbk (ISAT) -2,51%
- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2,44%
Leave a Reply