Rupiah Spot Melemah 1,34% ke Rp 16.312,5 per Dolar AS; IHSG Turun 1,84% ke Level 6.977,24

Kurs rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tumbang hari ini, Kamis (19/12).

Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup anjlok 215 poin atau 1,34% ke posisi Rp 16.312,5 per dolar AS.

Hingga pukul 15:00 WIB, mayoritas mata uang Asia tidak berdaya di hadapan dolar AS. Rupiah melemah paling dalam, disusul yen Jepang (-1,15%), won Korea Selatan (-0,86%), ringgit Malaysia (-0,77%), dolar Taiwan (-0,63%) dan baht Thailand (-0,27%).

Sementara itu, IHSG merosot tajam, seiring aksi jual investor asing yang membukukan net sell senilai sekitar Rp 944 miliar di seluruh pasar.

IHSG lengser 130,64 poin atau 1,84% ke level 6.977,24 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Total volume transaksi di BEI mencapai 21,71 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 14,13 triliun. Sebanyak 521 saham melemah. Hanya 97 saham yang menguat. Sisanya, 170 saham jalan di tempat.

Top gainers LQ45:

  1. PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) 7,22%
  2. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) 1,94%
  3. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) 1,13%

Top losers LQ45:

  1. PT Bank Jago Tbk (ARTO) -9,27%
  2. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) -8,24%
  3. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) -5,83%

Posted

in

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *