Anjlok tajam 0,90% kemarin, di tengah ketidakpastian politik dan ekonomi kawasan Uni Eropa yang menyebabkan investor beramai-ramai melepas mata uang euro di awal perdagangan 2025.
Hingga pukul 15:33 WIB, EUR/USD terpantau naik 0,12% dengan bias intraday yang sangat bearish.

Euro rentan terhadap aksi jual, selama bergerak di bawah level Senkou-span B (sekarang di 1.0324).
Sementara itu, ada peluang untuk rebound lebih tinggi (menuju 1.0324) apabila euro masih mempertahankan posisi di atas 1.0258.
Sebaliknya pada sisi downside, aksi jual atau penutupan candle H1 di bawah 1.0258 dapat berisiko kembali memancing minat sellers untuk menguji breakout 1.0223 (Low kemarin). Jika penurunan berlanjut (di bawah 1.0223), kita barangkali masih akan melihat euro turun mendekati kisaran 1.0200.
Leave a Reply