Rupiah Spot Melemah 0,16% ke Rp 16.383,5 per Dolar AS; IHSG Turun 1,75% ke Level 6.531,99

Kurs rupiah berlanjut melemah pada perdagangan Selasa (11/2), sejalan dengan mayoritas mata uang di kawasan Asia yang juga tertekan di hadapan dolar AS.

Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup terdepresiasi 25,50 poin atau 0,16% ke posisi Rp 16.383,5 per dolar AS.

Hingga pukul 15:00 WIB, baht Thailand mencatat pelemahan terdalam terhadap dolar AS, yakni 0,60%. Disusul, pesso Filipina (-0,10%) dan won Korea Selatan (-0,04%).

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tumbang lagi, seiring aksi jual investor asing yang membukukan net sell senilai sekitar Rp 469 miliar di seluruh pasar.

IHSG merosot 116,15 poin atau 1,75% ke level 6.531,99 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Total volume perdagangan saham di BEI hari ini mencapai 16,58 miliar saham dengan total nilai Rp 12,38 triliun. Sebanyak 424 saham melemah, hanya 171 yang menguat. Sisanya, 198 saham stagnan.

Top gainers LQ45:

  • PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) 3,21%
  • PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) 2,19%
  • PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES) 2,03%

Top losers LQ45:

  • PT Indosat Tbk (ISAT) -15,36%
  • PT Bank Jago Tbk (ARTO) -9,16%
  • PT Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) -6,21%

Posted

in

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *