Rupiah berlanjut lesu pada Selasa (25/3). Namun, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan menguat hingga akhir perdagangan.
Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terdepresiasi 44 poin atau 0,27% ke posisi Rp 16.611,5 per dolar AS.
Hingga pukul 15:00 WIB sore tadi, mayoritas mata uang di kawasan Asia tertekan di hadapan dolar AS. Pesso Filipina tercatat merosot 0,44%. Disusul rupee India (-0,18%), baht Thailand (-0,17%) dan dolar Taiwan (-0,15%).
Sementara itu, IHSG berhasil menguat, seiring aksi beli investor asing yang membukukan net buy senilai sekitar Rp 214 miliar di seluruh pasar.
IHSG naik 74,40 poin atau 1,21% ke level 6.235,61 pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Total volume perdagangan saham di BEI hari ini mencapai 16,64 miliar saham dengan total nilai Rp 14,22 triliun. Tercatat sebanyak 329 saham menguat, 265 saham melemah dan 202 saham stagnan.
Top gainers LQ45:
1. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) 13,06%
2. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) 12,32%
3. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) 6,67%
Top losers LQ45:
1. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) -1,64%
2. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) -1,53%
3. PT XL Axiata Tbk (EXCL) -1,33%
Leave a Reply