Rupiah Spot Melemah 0,35% ke Rp 16.513 per Dolar AS; IHSG Naik 0,71% ke Level 7.537

Rupiah kembali lesu pada perdagangan Jumat (1/8), sejalan dengan melemahnya mayoritas mata uang di kawasan Asia.

Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup terdepresiasi 0,35% ke posisi Rp 16.513 per dolar AS.

Hingga pukul 15:00 WIB, won Korea Selatan mencatat pelemahan terdalam yakni 0,76%, disusul rupiah dan dolar Taiwan (-0,32%). Berikutnya, ringgit Malaysia -0,25% dan  yuan China -0,14%.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil rebound, meskipun dibayangi aksi jual investor asing yang membukukan net sell senilai sekitar Rp 73 miliar di seluruh pasar.

IHSG naik 53,43 poin atau 0,71% ke 7.537,76 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Total volume perdagangan saham di BEI hari ini mencapai 27,87 miliar saham dengan total nilai Rp 14,12 triliun. Sebanyak 357 saham menguat, 255 melemah dan 189 saham stagnan.

Top gainers LQ45:

1. PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) 14,59%
2. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) 7,35%
3. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) 6,25%

Top losers LQ45:

1. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) -4,67%
2. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) -3,25%
3. PT Ciputra Development Tbk (CTRA) -2,17%