Rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sama-sama lesu di awal pekan, Senin (22/9).
Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup melemah tipis 0,06% ke posisi Rp 16.611 per dolar AS.
Hingga pukul 15:00 WIB, sebagian besar mata uang Asia menguat di hadapan dolar AS. Won Korea tercatat naik 0,28%. Disusul, baht Thailand 0,17%, pesso Filipina 0,13%, dan dolar Hong Kong 0,07%.
Sementara itu, IHSG parkir di zona merah, padahal investor asing membukukan net buy senilai sekitar Rp 491 miliar di seluruh pasar.
IHSG melemah 0,14% ke 8.040,03 pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Total volume perdagangan saham di BEI hari ini mencapai 37,88 miliar saham dengan total nilai Rp 20,71 triliun. Sebanyak 371 saham menguat, 297 melemah dan 132 saham stagnan.
Top gainers LQ45:
1. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) 8,51%
2. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) 7,33%
3. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) 5,88%
Top losers LQ45:
1. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) -8,14%
2. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) -6,40%
3. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) -4,75%
Leave a Reply