Category: Analisa Fundamental
-

MUFG Naikkan Proyeksi Pasangan Mata Uang EUR/USD Hingga Tahun 2026
Analis MUFG (Mitsubishi UFJ Financial Group) merevisi dengan menaikkan target EUR/USD. Ini karena pelemahan Dolar AS secara luas yang disebabkan oleh meningkatnya ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed dan kekhawatiran terhadap independensi The Fed. Mereka kini memperkirakan euro akan menguat hingga tahun 2026. Poin Utama Revisi Target: MUFG kini memproyeksikan nilai tukar EUR/USD sebagai berikut: […]
-

Morgan Stanley: The Fed Bakal Turunkan Suku Bunga, Tapi Jobs Data Sangat Penting
Analis Morgan Stanley telah merevisi proyeksi kebijakan The Fed (Federal Reserve/bank sentral AS), sekarang memperkirakan penurunan suku bunga akan dimulai pada bulan September dan berlangsung secara bertahap hingga tahun 2026. Perubahan ini mencerminkan nada dovish ketua The Fed Jerome Powell di acara simposium tahunan Jackson Hole, di mana ia menyoroti meningkatnya risiko pelemahan di pasar […]
-

Goldman Sachs: Dua Faktor Khusus yang Akan Turut Membebani Dolar AS
Analis Goldman Sachs menyoroti dua perkembangan penting di pasar mata uang yang berlanjut mendukung tren penurunan Dolar AS. Pertama adalah penyesuaian portofolio oleh investor global karena kekhawatiran terhadap kondisi pemerintahan di AS, dan yang kedua adalah perubahan cara China mengelola mata uangnya (Renminbi), yang berdampak luas karena Renminbi semakin dianggap sebagai acuan mata uang global. […]
-

MUFG: Pasar Prediksi Pemangkasan Suku Bunga 25 bps pada September
Analis MUFG (Mitsubishi UFJ Financial Group) mengatakan bahwa dolar AS semakin tertekan setelah rilis data CPI bulan Juli, yang sejalan dengan ekspektasi. Data itu meredakan kekhawatiran akan tekanan inflasi yang didorong oleh kebijakan tarif Trump. Dengan data CPI AS tersebut, pasar kini hampir sepenuhnya memperhitungkan penurunan suku bunga The Fed pada bulan September tahun ini. […]
-

Goldman Sachs: 3 Alasan Mengapa USD Tetap Melemah Meski Ada Kesepakatan Tarif
Analis Goldmas Sachs (GS) mengemukakan 3 (tiga) alasan, mengapa USD akan tetap melemah dalam jangka panjang, meskipun ada kesepakatan tarif perdagangan antara AS dengan negara-negara mitra dagangnya. Alasan pertama, kebijakan tarif Trump justru merugikan AS, dimana konsumen dan perusahaan-perusahaan di AS menanggung beban yang terberat, karena mereka tidak dapat dengan mudah mengganti atau mendapatkan barang-barang […]
-

Indeks Dolar AS Stabil, ANZ Bank Waspadai Reli Jangka Pendek Pekan Ini
Minim katalis/data ekonomi pada Senin (28/7), Indeks Dolar AS (DXY) masih bergerak cukup stabil di sesi Asia. Sementara itu, investor akan disibukkan dengan sejumlah data penting di sepanjang pekan ini. Antara lain, GDP AS, laporan ADP, FOMC dan data tenaga kerja. Data-data itu diperkirakan berdampak tinggi mempengaruhi sentimen pasar. Analis ANZ (Australia and New Zealand […]
-

MUFG: ECB Menahan Suku Bunga Pekan Ini, Waspadai Penguatan Euro
Analis MUFG (Mitsubishi UFJ Financial Group) mengatakan bahwa mereka memperkirakan European Central Bank (ECB) akan tetap mempertahankan tingkat suku bunga pada rapat bulan Juli pekan ini, sambil menekankan risiko disinflasi akibat apresiasi euro yang tajam belakangan ini. Meskipun para pejabat ECB kemungkinan akan mengungkapkan kekhawatiran tentang laju penguatan mata uang euro, hal ini diperkirakan tidak […]
-

HSBC: USD/JPY Masih Berpeluang ke 152, Tapi Risiko Reversal Juga Meningkat
Analis HSBC (Hongkong and Shanghai Banking Corporation) mengatakan bahwa pemodelan multivers USD/JPY berada dalam kisaran 146-152. Peluang untuk mengejar 152 masih terbuka. Namun, HSBC juga mengingatkan bahwa perubahan kebijakan politik, makro ekonomi dan kebijakan moneter, dapat memicu reversal (USD/JPY turun karena JPY terapresiasi atau menguat). Beberapa faktor yang berpengaruh di antaranya adalah kesepakatan perdagangan AS-Jepang, […]
-

MUFG: Jangan Abaikan Penurunan Suku Bunga The Fed di Bulan September
Analis MUFG (Mitsubishi UFJ Financial Group) mengatakan bahwa sebaiknya investor jangan terlalu dini mengabaikan ekspektasi penurunan suku bunga The Fed pada bulan September. MUFG mengingatkan bahwa penguatan dolar AS dalam jangka pendek didorong oleh ketidakpastian seputar tarif dan data ekonomi, tetapi gambaran yang lebih besar masih mendukung pelonggaran moneter di akhir tahun ini. Poin-Poin Utama: […]
-

Indeks Dolar Stabil, Goldman Sachs Perkirakan NFP di Bawah Konsensus
Indeks Dolar AS (DXY) bergerak cukup stabil di sesi Asia hari ini, Kamis (3/7), dengan range terbatas, dimana pasar sedang menantikan data tenaga kerja AS yang akan dirilis jam 19:30 WIB. Sementara itu, analis Goldman Sachs (GS) memprediksi bahwa data Non-Farm Payroll (NFP) periode Juni akan menampilkan angka di bawah konsensus. GS juga memperkirakan, angka […]
