-

Rupiah Spot Menguat 0,09% ke Rp 16.295 per Dolar AS; IHSG Naik 0,34% ke Level 7.069
Rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tampil cukup cerah pada perdagangan Rabu (4/6). Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup terapresiasi 0,09% ke posisi Rp 16.295 per dolar AS. Hingga pukul 15:00 WIB sore tadi, pergerakan mata uang Asia terpantau bervariasi. Won Korea Selatan menguat 0,70%. Di sisi lain, rupee India […]
-

MUFG Perkirakan EUR/USD Akan Bisa Mencapai 1.1800 pada Kuartal IV 2025
Analis Mitsubishi UFJ Financial Group (MUFG/institusi keuangan global yang berkantor pusat di Tokyo) mengatakan bahwa EUR/USD akan memasuki fase konsolidasi setelah menguat lebih dari 9% di sepanjang April hingga Mei. Meskipun masih ada risiko kenaikan tarif AS atas impor barang-barang dari Uni Eropa (UE), MUFG yakin tarif 20% yang menjadi dasar perhitungannya, tidak akan menggagalkan […]
-

Indeks Dolar Stabil di Sesi Eropa Hari Ini, Pasar Nantikan Jobs Data AS
Indeks Dolar AS (DXY) bergerak stabil di sesi Eropa hari ini, Rabu (4/6), setelah ditutup menguat 0,55% pada akhir perdagangan Selasa (3/6). Beberapa data ekonomi AS akan dirilis pekan ini. Namun, investor akan lebih fokus pada Jobs Data (NFP, Unemployment Rate & Average Hourly Earnings) untuk melihat outlook pasar tenaga kerja di tengah ketidakpastian kebijakan […]
-

Harga Emas Antam, Rabu (4/6): Turun Rp 16.000 Jadi Rp 1.924.000 per Gram
Harga emas batangan 24 karat bersertifikat PT Aneka Tambang Tbk (Antam) turun hari ini, Rabu (4/6/2025). Begitu pula harga jual kembali (buy back). Mengutip situs Logam Mulia, harga pecahan satu gram dibanderol Rp 1.924.000, turun Rp 16.000 jika dibandingkan harga yang dicetak Selasa (3/6). Sementara, harga jual kembali (buy back) emas Antam dipatok di posisi 1.768.000 per gram, […]
-

Rupiah Spot Melemah 0,34% ke Rp 16.309 per Dolar AS; IHSG Turun 0,29% ke Level 7.044,82
Gagal melanjutkan penguatan sehari sebelumnya, rupiah lesu pada perdagangan Selasa (3/6). Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup terdepresiasi 0,34% ke posisi Rp 16.309 per Dolar AS. Hingga pukul 15:00 WIB, pergerakan mata uang Asia cenderung bervariasi dengan kecenderungan melemah terhadap dolar AS. Rupiah tercatat yang paling lemah. Disusul, rupee India (-0,15%), […]
-

HSBC: USD Diperkirakan Sideways Hingga Jelang Rilis Data NFP Jumat Pekan Ini
Analis HSBC (Hong Kong & Shanghai Banking Corporation) mengatakan bahwa pergerakan USD masih akan berada dalam range terbatas versus mata uang utama lainnya, dimana pasar menghadapi sinyal ekonomi AS yang saling bertentangan. Sementara, data inflasi cenderung melandai dan data PMI melebihi ekspektasi. Ini meredam narasi bearish USD dan menambah kehati-hatian The Fed. Berikut di bawah […]
-

Indeks Dolar AS Mencoba untuk Bangkit, Namun dengan Range Terbatas
Indeks Dolar AS (DXY) mencoba untuk bangkit pada hari ini, Selasa (3/6). Namun, pergerakannya masih di dalam range yang terbatas. Adapun pada perdagangan Senin (2/6), DXY ditutup merosot tajam 0,74%, di tengah kekhawatiran pasar terhadap kebijakan perdagangan AS. Hingga pukul 15:16 WIB, DXY yang mengukur kinerja USD terhadap beberapa mata uang utama lainnya, terpantau menguat […]
-

Harga Emas Antam, Selasa (3/6): Naik Rp 35.000 Jadi Rp 1.940.000 per Gram
Harga emas batangan 24 karat bersertifikat PT Aneka Tambang Tbk (Antam) naik hari ini, Selasa (3/6/2025). Begitu pula harga jual kembali (buy back). Mengutip situs Logam Mulia, harga pecahan satu gram dibanderol Rp 1.940.000, naik Rp 35.000 jika dibandingkan harga yang dicetak Senin (2/6). Sementara, harga jual kembali (buy back) emas Antam dipatok di posisi 1.784.000 per gram, […]
-

Rupiah Spot Menguat 0,45% ke Rp 16.253 per Dolar AS; IHSG Turun 1,54% ke Level 7.065
Rupiah tampil bertenaga pada Senin (2/6). Namun, ini tidak diikuti oleh pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang merosot tajam pada perdagangan hari ini. Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup terapresiasi 73,50 poin atau 0,45% ke posisi Rp 16.253 per dolar AS. Hingga pukul 15:00 WIB sore tadi, mayoritas mata uang […]
-

UBS Beri Saran Investor Inggris yang Menyimpan Dolar AS Agar Lebih Berhati-hati
Analis Union Bank of Switzerland (UBS/bank investasi dan jasa keuangan global yang bermarkas di Swiss) baru-baru ini memberikan saran kepada investor Inggris yang menyimpan mata uang dolar AS agar lebih berhati-hati. UBS menekankan pentingnya meninjau kembali eksposur terhadap mata uang tersebut di tengah volatilitas pasar yang sedang berlangsung. Pasar global telah mengalami fluktuasi sejak Presiden […]
Got any book recommendations?
