Rupiah Spot Menguat 23,50 Poin ke Rp 16.263 per Dolar AS; IHSG Naik 27,23 Poin ke Level 6.974,9

Kurs rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat pada perdagangan Kamis (6/6), setelah anjlok tajam kemarin.

Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup terapresiasi 23,50 poin atau 0,14% ke posisi Rp 16.263 per dolar AS.

Hingga pukul 15:00 WIB, mayoritas mata uang di kawasan Asia terpantau menguat. Won Korea mencatat penguatan terbesar, yakni 0,52%. Disusul pesso Filipina 0,32% dan dolar Taiwan yang naik 0,22% terhadap dolar AS.

Sementara itu, IHSG parkir di zona hijau meskipun investor asing membukukan net sell senilai sekitar Rp 592,02 miliar di seluruh pasar.

HSG menguat 0,39% atau 27,23 poin ke level 6.974,9 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Total volume transaksi di BEI hari ini mencapai 15,2 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 8,22 triliun. Sebanyak 290 saham menguat, 265 melemah dan 230 saham jalan di tempat.

Top gainers LQ45:

1. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) 6,18%
2. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) 3,47%
3. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) 3,05%

Top losers LQ45:

1. PT Harum Energy Tbk (HRUM) -4,42%
2. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -3,10%
3. PT XL Axiata Tbk (EXCL) -2,60%