Kurs rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbeda arah pada perdagangan Rabu (30/10).
Rupiah berhasil bangkit. Sedangkan, IHSG mencatatkan pelemahan di hari keenam berturut-turut sejak 23 Oktober.
Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup terapresiasi 66 poin atau 0,42% ke posisi Rp 15.704,5 per dolar AS.
Hingga pukul 15.00 WIB, pergerakan mata uang di kawasan Asia mayoritas menguat di hadapan dolar AS. Dolar Taiwan berada satu tingkat di bawah rupiah setelah ditutup naik 0,25%. Disusul, won Korea Selatan yang ditutup menguat 0,24%.
Sementara itu, IHSG berlanjut melemah, tertekan aksi jual investor asing yang membukukan net sell senilai sekitar Rp 1,4 triliun di seluruh pasar.
IHSG turun 36,75 poin atau 0,48% ke level 7.569,85 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Total volume transaksi di BEI hari ini mencapai 18,5 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 11,81 triliun. Sebanyak 354 saham melemah, 234 menguat dan 191 saham jalan di tempat.
Top gainers LQ45:
- PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) 4,05%
- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) 3,33%
- PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) 2,66%
Top losers LQ45:
- PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) -4,87%
- PT Gudang Garam Tbk (GGRM) -4,20%
- PT Vale Indonesia Tbk (INCO) -3,01%
Leave a Reply