Analis ANZ (The Australia and New Zealand Banking Group Limited) mengatakan bahwa USD/JPY saat ini terlihat sedang bergerak mendekati level resistance 155.00, ditopang oleh sentimen “Trump trade” dan naiknya imbal hasil (yield) obligasi AS.
Namun, mereka juga mewaspadai kemungkinan yang lain, yakni USD/JPY belum tentu mampu naik menembus 155.00 apabila Bank of Japan (bank sentral Jepang/BoJ) menaikkan suku bunga.
Secara teknikal, jika resistance 155.00 tetap bertahan, ANZ memperkirakan USD/JPY akan berkonsolidasi mendekati kisaran 150-an saat momentum bullish USD (pasca sentimen “Trump trade”) berkurang.
Sementara itu, secara fundamental, data upah Jepang menunjukkan pertumbuhan yang menjanjikan. Ini sejalan dengan target BoJ dan mengindikasikan potensi kenaikan suku bunga BoJ sebesar 25 bps pada bulan Desember.
Leave a Reply