Kurs rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berlanjut lesu pada perdagangan Kamis (20/2).
Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup terdepresiasi 13 poin atau 0,08% ke posisi Rp 16.337,5 per dolar AS.
Hingga pukul 15:00 WIB, mayoritas mata uang di kawasan Asia justru menguat di hadapan dolar AS. Yen Jepang memimpin setelah melonjak 0,80%. Disusul rupee India 0,38% dan baht Thailand 0,32%.
Sementara itu, IHSG parkir di zona merah, seiring aksi jual investor asing yang mencatatkan net sell senilai sekitar Rp 787 miliar di seluruh pasar.
IHSG turun 6,82 poin atau 0,10% ke level 6.788,04 pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Total volume perdagangan saham di BEI hari ini mencapai 18,36 miliar saham dengan total nilai Rp 11,74 triliun. Sebanyak 337 saham melemah, 245 menguat, dan 207 saham stagnan.
Top gainers LQ45:
- PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) 6,98%
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) 3,43%
- PT Indosat Tbk (ISAT) 3,24%
Top losers LQ45:
- PT Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) -5,75%
- PT Ciputra Development Tbk (CTRA) -3,98%
- PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) -2,96%
Leave a Reply