Rupiah gagal melanjutkan penguatan sehari sebelumnya dan berbalik melemah pada perdagangan Kamis (6/3). Pergerakan rupiah sejalan dengan mayoritas mata uang di kawasan Asia.
Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup terdepresiasi 27 poin atau 0,17% ke posisi Rp 16.339,5 per dolar AS.
Hingga pukul 15:00 WIB, baht Thailand terpantau merosot 0,27%. Disusul, dolar Taiwan (-0,22%) dan dolar Singapura (-0,11%).
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berlanjut menguat, meskipun investor asing mencatatkan net sell senilai sekitar Rp 36 miliar di seluruh pasar.
IHSG naik 86,44 poin atau 1,32% ke level 6.617,84 pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Total volume perdagangan saham di BEI hari ini mencapai 15,70 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 12,17 triliun. Sebanyak 410 saham menguat, 184 melemah dan 201 saham stagnan.
Top gainers LQ45:
- PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) 16,33%
- PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) 7,89%
- PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) 6,99%
Top losers di LQ45 adalah:
- PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) -8,35%
- PT Indosat Tbk (ISAT) -2,53%
- PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2,04%
Leave a Reply