Greenback berlanjut melemah versus major currencies di sesi New York, Rabu (14/6), setelah rilis data inflasi harga produsen AS. Sementara itu, pasar mengalihkan fokus pada pengumuman kebijakan Federal Reserve (bank sentral AS/The Fed) yang dijadwalkan tengah malam nanti atau Kamis (15/6) dini hari pukul 01:00 WIB.
Hingga pukul 21:30 WIB, Indeks Dolar AS yang mengukur kinerja USD terhadap sejumlah mata uang utama lainnya terpantau melemah 0.53% di kisaran level 102.76.

Data terbaru AS menunjukkan bahwa Produser Price Index (PPI) atau inflasi harga produsen di bulan Mei turun ke angka -0.3% mom (month-over-month), di bawah ekspektasi -0.1% mom.
Berbasis tahunan (year-over-year/yoy), PPI AS PPI melambat dari 3.1% yoy ke 2.8% yoy, di bawah ekspektasi 2.9% yoy. Core PPI melambat dari 3.3% yoy ke 2.8% yoy.
Sehari sebelumnya, data inflasi harga konsumen atau Consumer Price Index (CPI) AS juga mencatatkan penurunan, dimana secara tahunan (year-over-year/yoy) melambat dari 4.9% yoy ke 4.0% yoy, di bawah ekspektasi 4.2% yoy. Sedangkan Core CPI melambat dari 5.5% yoy ke 5.3% yoy, sesuai ekspektasi.
Data inflasi tersebut menumbuhkan ekspektasi bahwa Federal Reserve akan melewatkan kenaikan suku bunga di bulan ini atau Juni. Sehingga, FOMC Press Conference yang akan digelar Kamis (15/6) dini hari pukul 01:30 WIB akan menjadi fokus pasar untuk mencari petunjuk baru terkait dengan kebijakan suku bunga The Fed.
Leave a Reply