Seperti yang diharapkan TemenTrading, euro naik menembus 1.1500 dan bahkan melewati 1.1550, di tengah kekhawatiran pasar terhadap kebijakan pemerintah AS.
Kepercayaan investor global terhadap ekonomi AS kembali terpukul atas rencana Presiden Trump untuk menyingkirkan pimpinan Federal Reserve, Jerome Powell.
Melansir Reuters, penasihat ekonomi Gedung Putih Kevin Hassett mengatakan pada Jumat (18/4) bahwa presiden dan timnya sedang mempelajari apakah mereka dapat memecat Powell, sehari setelah Trump mengatakan pemecatan Powell tidak bisa datang cukup cepat saat ia meminta The Fed untuk memangkas suku bunga.
Hingga pukul 16:54 WIB, EUR/USD menguat 1,37% di kisaran 1.1549 dengan bias intraday yang positif.

Momentum bullish valid selama bergerak di atas level Tenkan-sen (sekarang di 1.1519), sekaligus menjaga peluang untuk mengincar 1.1600.
Waspadai koreksinya jika harga turun di bawah 1.1519 hingga ke kisaran 1.1485 (R4). Namun, ini juga bisa menjadi kesempatan yang baik untuk mencari posisi buy (intraday/jangka pendek) dengan SL yang terukur.

Leave a Reply