Indeks Dolar AS (DXY) bergerak stabil di sesi Eropa hari ini, Rabu (4/6), setelah ditutup menguat 0,55% pada akhir perdagangan Selasa (3/6).
Beberapa data ekonomi AS akan dirilis pekan ini. Namun, investor akan lebih fokus pada Jobs Data (NFP, Unemployment Rate & Average Hourly Earnings) untuk melihat outlook pasar tenaga kerja di tengah ketidakpastian kebijakan perdagangan pemerintah AS.
Data tenaga kerja AS tersebut akan dirilis Jumat (6/6) dan diharapkan dapat menjadi katalis yang dapat mempengaruhi pergerakan DXY.
Hingga pukul 17:40 WIB, DXY yang mengukur kinerja USD terhadap sejumlah mata uang utama lainnya, terpantau stagnan di kisaran level 99,24.

Secara teknikal, hampir tidak ada yang berubah jika dibandingkan kemarin. USD rentan bearish apabila bergerak di bawah level psikologis 100,00.
Sementara itu, pemerintahan Trump dikabarkan telah memberikan batas waktu pada hari ini bagi negara-negara untuk menyerahkan penawaran terbaik mereka terkait tarif perdagangan.
Akan tetapi, presiden Trump juga telah menandatangani penggandaan tarif impor menjadi sebesar 50% terhadap baja dan aluminium.
Ada juga optimisme pada hari ini, setelah sebelumnya dilaporkan bahwa Trump akan menelepon Presiden Tiongkok Xi Jinping setelah bulan lalu kedua belah pihak saling menuduh melanggar ketentuan perjanjian untuk mencabut beberapa tarif.
Namun, hal itu kemudian berubah menjadi ketidakpastian setelah ia mengkritik presiden Tiongkok dalam sebuah unggahan di media sosial.
Leave a Reply