Indeks Dolar AS Melemah di Sesi Eropa; BofA Ingatkan untuk Waspadai Bearish USD

Indeks Dolar AS (DXY) melemah di sesi Eropa hari ini, Jumat (20/6), setelah ditutup turun tipis 0,07% pada perdagangan kemarin.

Hingga pukul 14:13 WIB, DXY yang mewakili kekuatan USD terhadap sejumlah mata uang utama lainnya, terpantau melemah 012% di kisaran 98,67.

Pada chart Daily, sejauh ini belum ada perubahan yang signifikan dari pergerakan DXY. Meski ada recovery dalam beberapa hari terakhir, USD masih berisiko bearish terhadap mata uang utama lainnya apabila DXY bergerak di bawah level psikologis 100,00.

Sementara itu, analis BofA (Bank of America) memperingatkan bahwa menurut catatan penelitian terbaru, sentimen pasar telah mennjadi sangat pesimis terhadap dolar AS.

Survei BofA menunjukkan bahwa sentimen negatif terhadap dolar telah mencapai level yang ekstrem dalam sejarah.

Meski begitu, BofA mengidentifikasi beberapa katalis potensial yang dapat mendorong kekuatan dolar dalam jangka pendek, termasuk ketahanan ekonomi AS yang berkelanjutan, kemungkinan moderasi dalam kebijakan tarif, dan langkah-langkah stimulus fiskal.

BofA secara khusus mencatat kemungkinan menghindari tarif resiprokal pada 9 Juli sebagai salah satu faktor yang dapat meningkatkan dolar untuk sementara.

Namun, BofA merekomendasikan untuk melihat setiap reli dolar dalam jangka pendek sebagai peluang untuk mencari posisi jual dolar, kecuali jika ada perubahan signifikan dalam kebijakan atau kondisi ekonomi.


Posted

in

, ,

by

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *