Rupiah berlanjut lesu pada perdagangan Selasa (16/12), di saat mata uang Asia lainnya terpantau bergerak bervariasi terhadap dolar AS.
Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup terdepresiasi 0,14% atau 24 poin ke posisi Rp 16.691 per dolar AS.
Hingga pukul 15:00 WIB, won Korea Selatan tercatat melemah 0,44%, disusul dolar Taiwan (-0,41%) dan rupee India (-0,28%). Di sisi lain, peso Filipina terapresiasi 0,53%, yen Jepang 0,21%, ringgit Malaysia 0,20%.
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rebound dari pelemahan kemarin, meskipun investor asing membukukan net sell yang mencapai Rp 934 miliar di seluruh pasar.
IHSG menguat 0,43% atau 36,80 poin ke level 8.686,46 pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Total volume perdagangan saham di BEI hari ini mencapai 49,26 miliar saham dengan total nilai Rp 29,31 triliun. Sebanyak 355 saham menguat, 296 melemah dan 146 saham stagnan.
Top gainers LQ45:
1. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) 8,89%
2. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) 6,10%
3. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) 5,04%
Top losers LQ45:
1. PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) -4,39%
2. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) -2,72%
3. PT Bank Sentral Asia Tbk (BBCA) -2,71%
Leave a Reply