Sempat melemah di awal perdagangan Rabu (21/2/2024), tapi kemudian rupiah berhasil berbalik menguat. Pergerakan rupiah sejalan dengan mayoritas mata uang di kawasan Asia yang juga menguat di hadapan dolar AS.
Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup terapresiasi 25 poin atau 0,16% ke posisi Rp 15.635 per dolar AS.
Hingga pukul 15:00 WIB, baht Thailand mencatat kenaikan terbesar yakni 0,43%. Disusul won Korea 0,21% dan pesso Filipina yang naik 0,18% terhadap dolar AS.
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tidak dapat melanjutkan penguatan sehari sebelumnya dan terdampar ke zona merah. Padahal, investor asing masih membukukan net buy. Kali ini senilai sekitar Rp 79,24 miliar di seluruh pasar.
IHSG ditutup melemah tipis 3,58 poin atau 0,05% ke 7.349,02 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Total volume perdagangan saham di BEI hari ini mencapai 16,20 miliar saham dengan total nilai Rp 10,72 triliun. Sebanyak 221 saham menguat, 326 melemah dan 224 saham stagnan.
Top gainers LQ45:
- PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) 3,45%
- PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) 2,39%
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) 1,40%
Top losers LQ45:
- PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) -3,61%
- PT Bank Jago Tbk (ARTO) -3,35%
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) -2,54%
Leave a Reply