Rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sama-sama tumbang di awal April, Senin (1/4).
Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terdepresiasi 38 poin atau 0,24% ke posisi Rp 15.894,5 per dolar AS.
Hingga pukul 15:00 WIB, mayoritas mata uang di kawasan Asia tidak berdaya di hadapan dolar AS. Rupiah memimpin pelemahan, disusul won Korea Selatan yang melemah 0,14% dan yuan China yang tertekan 0,10% terhadap dolar AS.
Sementara itu, IHSG lengser tajam, seiring aksi jual investor asing yang membukukan net sell senilai sekitar Rp 1,52 triliun di seluruh pasar.
IHSG turun 83,75 poin atau 1,15% ke level 7.205,06 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Total volume transaksi di BEI hari ini mencapai 16,90 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 11,49 triliun. Sebanyak 455 saham melemah dan hanya 167 yang menguat. Sisanya 167 saham jalan di tempat.
Top gainers LQ45:
- PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) 3,41%
- PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) 2%
- PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) 1,15%
Top losers LQ45:
- PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -5,90%
- PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -5,13%
- PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) -4,83%
Leave a Reply