Kurs rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sama-sama anjlok pada penutupan perdagangan Jumat (14/6).
Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup merosot 142 poin atau 0,87% ke posisi Rp 16.412 per dolar AS.
Hingga pukul 15:00 WIB, mayoritas mata uang di kawasan Asia melemah. Rupiah menjadi yang terlemah, disusul yen Jepang yang tertekan 0,40% dan won Korea yang tergelincir 0,38% terhadap dolar AS.
Sementara, IHSG terpuruk seiring aksi jual investor asing yang membukukan net sell senilai sekitar Rp 729,87 miliar di seluruh pasar.
IHSG lengser 1,42% atau 96,73 poin ke level 6.734,83 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Total volume transaksi di BEI mencapai 21,80 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 10,09 triliun. Sebanyak 451 saham melemah, hanya 140 saham yang menguat, 180 saham lainnya jalan di tempat.
IHSG tercatat turun 2,36% dalam sepekan. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG merosot 7,40%.
Top gainers LQ45 hari ini:
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) 4,58%
- PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) 2,33%
- PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) 0,60%
Top losers LQ45:
- PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) -6,01%
- PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) -5,59%
- PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) -5,36%
Leave a Reply