Kurs rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tampil cerah pada perdagangan Kamis (19/9).
Rupiah ditutup ke level terbaik sejak Agustus 2023. Sedangkan, IHSG mencatat rekor baru setelah penurunan BI rate dan pemangkasan agresif suku bunga The Fed.
Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup terapresiasi 96 poin atau 0,63% ke posisi Rp 15.239 per dolar AS.
Hingga pukul 15.00 WIB, mayoritas mata uang di Asia terpantau menguat dimana rupiah mencatatkan penguatan yang terbesar. Disusul, baht Thailand 0,54% dan peso Filipina 0,22%
Sementara itu, IHSG menghijau seiring aksi beli investor asing yang membukukan net buy senilai sekitar Rp 2,08 triliun di seluruh pasar.
IHSG ditutup naik 0,97% atau 76,25 poin ke level 7.905,39 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Total volume perdagangan di BEI hari ini mencapai 28,28 miliar dengan nilai transaksi Rp 14,65 triliun. Sebanyak 304 saham bergerak menguat, 248 melemah dan 249 saham jalan di tempat.
Top gainers LQ45:
- PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) 6,88%
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) 4,82%
- PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) 3,37%
Top losers LQ45:
- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) -1,33%
- PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) -1,27%
- PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) -1,23%
Leave a Reply