Euro melemah 3 hari beruntun setelah ditutup turun 0,19% pada akhir perdagangan kemarin.
Sementara itu, investor saat ini sedang menunggu rilis data tenaga kerja AS.
Hingga pukul 15:54 WIB, EUR/USD terpantau naik tipis 0,02% dengan bias intraday yang negatif.

Euro rentan bearish jika bergerak di bawah 1.0313 (S1). Namun, di sisi lain, level 1.0279 (S2) masih bertindak sebagai level support yang tangguh.
Dibutuhkan breakout di atas 1.0313 atau di bawah 1.0279 untuk mempertegas arah pergerakan harga dalam jangka pendek.
Pada sisi downside, penutupan candle H1 di bawah 1.0279 dapat berisiko memicu momentum bearish untuk mendekati area 1.0250/45.
Sebaliknya pada sisi upside, aksi beli atau penutupan candle H1 di atas 1.0313 akan membuka jalan untuk mendekati kisaran 1.0341 (Pivot).
Harap waspadai false breakout, mengingat data tenaga kerja AS menjadi fokus utama pasar pekan ini.
Leave a Reply