Greenback lengser tajam versus major currencies di awal perdagangan sesi New York hari ini, Rabu (12/7), menyusul rilis data AS yang menunjukkan bahwa inflasi berlanjut melambat di bulan Juni.
Hingga pukul 21:30 WIB, Indeks Dolar AS yang mengukur kinerja USD terhadap beberapa mata uang utama lainnya terpantau turun 0.87% di kisaran level 100.77.

Brian Jacobsen, seorang ekonom di Annex Wealth Management, di Menomonee Falls, Wisconsin, mengatakan: “Bank sentral AS mungkin telah menyudutkan dirinya sendiri dengan rencana untuk kenaikan suku bunga pada 26 Juli. Padahal, data tidak mengkonfirmasi bahwa mereka perlu benar-benar menaikkannya. Tapi karena The Fed keras kepala, mereka mungkin akan tetap melakukannya. Syukurlah pasar sudah memperkirakan kenaikan itu… Akhir dari kebijakan pengetatan moneter memang sudah dekat.”
Leave a Reply