Dolar Berbalik Melemah Usai Rilis Data Tenaga Kerja AS

Biro Statistik Tenaga Kerja AS melaporkan hari ini, Jumat (6/10), bahwa Non-Farm Payroll (NFP) tumbuh sebesar 336K di bulan September, melebihi ekspektasi 168K. Pertumbuhannya melebihi rata-rata 12 bulan terakhir yang sebanyak 267K.

Tingkat pengangguran (Unemployment rate) tidak berubah di angka 3.8%, versus ekspektasi 3.7%.

Sedangkan, pendapatan rata-rata per jam (Average Hourly Earnings) tumbuh 0.2% mom (month-over-month), di bawah ekspektasi 0.3% mom.

Hingga pukul 22:43 WIB, Indeks Dolar AS yang mewakili kekuatan USD terhadap sejumlah mata uang utama lainnya terpantau melemah 0.34% di kisaran level 105.97.

INDEKS DOLAR AS – DAILY

Sejumlah analis mengatakan, pasar tampaknya ingin melihat data tenaga kerja AS yang akan mampu menunjukkan output meyakinkan dan solid. NFP memang mengesankan, karena tumbuh hampir dua kali lipat dari data bulan lalu. Namun, upah dan tingkat pengangguran tidak seperti yang diharapkan.

Itu sebabnya, Indeks Dolar AS memang sempat melonjak usai rilis data NFP, tapi kemudian mengikis penguatannya dan malah berbalik melemah di sesi New York.


Posted

in

by

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *